Baca Juga


Pada dasarnya batik telah menjadi karya seni yang universal dan tidak hanya ditemukan di Pulau Jawa tetapi sudah mendunia. Di Indonesia setiap daerah memiliki seni batik dengan kekhasan dan keistimewaan masing-masing. Kenyataan ini sudah tentu menambah kekayaan variasi batik nusantara. Salah satunya batik Benang Bintik yang merupakan batik Kalimantan Tengah. Penamaan batik tersebut diambil dari kata “benang” yang memiliki arti helaian kain berwarna putih. Sementara itu kata “bintik” berarti desain yang diaplikasikan di atas kain “benang” tersebut.

Pohon Batang Garing (http://www.tabloidnova.com)

Nilai istimewa batik Benang Bintik terletak pada ragam motif yang menjadi cermin keunikan kebudayaan dari suku asli Kalimantan Tengah yakni suku Dayak. Perwujudan coraknya diinspirasi dari lukisan atau ukiran yang sering digunakan masyarakat Dayak zaman dulu ketika melakukan suatu ritual maupun upacara adat. Kepercayaan leluhur suku Dayak yang disebut Kaharingan sangat kental memberi pengaruh terhadap corak batik Benang Bintik.

Motif "kelakai" sayur mayur kerap disantap orang Palangkaraya (http://www.tabloidnova.com)

Mampir saja ke toko yang cukup ternama di Palangkaraya milik Ibu Husniya (47). Toko Lestari Indah yang terletak di Jl. Rajawali KM 5,5, dan di Jl. RTA Milono kota Palangkaraya. Toko milik Husniya ini kerap didatangi turis domestik maupun internasional untuk membeli kain batik atau benang bintik produksinya.

Motif

Batik Benang Bintik (http://budaya-semasa.blogspot.com)

Satu dari simbol dalam kepercayaan suku Dayak terlambang dalam pohon Kehidupan atau yang biasa disebut dengan Batang Garing merupakan gambaran cerita rakyat tentang “Pohon Kehidupan” suku Dayak. Pohon ini mengisyaratkan tentang hubungan vertikal antara manusia dengan Sang Penguasa serta suatu hubungan horizontal antara manusia dengan mahluk lain di planet bumi ini. Batang Garing inilah yang mewakili ciri khas dari corak batik Benang Bintik. Akan tetapi terdapat pula motif lainnya seperti corak guci, tameng, tombak, kawit tuyan, dan balain nihing. Keindahan batik Benang Bintik telah dipatenkan sebagai karya budaya asli milik bangsa Indonesia. Pemerintah dan masyarakat Kalimantan Tengah pun menaruh perhatian yang tinggi terhadap kelestarian batik khas tersebut.

Selain motif diatas, Kalimantan Tengah (Kalteng) memiliki beberapa motif benang bintik warisan budaya yang biasa diproduksi untuk pilihan kain maupun busana, seperti motif Kelakai (tumbuhan sayur-mayur yang sering dikonsumsi orang Kalimantan), Mandau (senjata khas Dayak), burung Tingang (burung khas Kalimantan), Huma Betang, Naga, motif ukiran Dayak, hingga motif Balanga.

Batik Benang Bintik (http://lobih.blogspot.com)

Perkembangan dunia perbatikan yang semakin membaik sudah semestinya lebih memicu gairah para perajin di seluruh pelosok tanah air untuk tidak berhenti berinovasi. Hal yang harus ditingkatkan tidak sekadar dari kreasi motif namun juga kuantitas hasil produksinya. Dengan demikian sebagai pemilik asli kebudayaan batik, Indonesia akan menguasai pangsa pasar industri batik dunia.

Lebih jauh hal ini tentu saja akan meningkatkan kesejahteraan perajin batik dan semua pelaku industri perbatikan. Benefit lain yang tak ternilai harganya ialah kebanggaan menjadi bangsa yang kaya akan budaya dan dapat mengelolanya menjadi sesuatu dengan kegunaan positif. Keragaman batik dari berbagai daerah baik yang berkembang di Jawa maupun batik Kalimantan Tengah harus selalu dilestarikan. Bagaimanapun juga, tugas melestarikan kebudayaan bangsa merupakan tanggung jawab bersama dan membutuhkan koordinasi yang solid antara pihak pemerintah serta semua elemen masyarakat.

Batik Benang Bintik (https://lestariindahbatik.wordpress.com)